HITSTUNGKAL.COM — Sebanyak 16 mahasiswa/i dari Institut Agama Islam (IAI) An-Nadwah Kuala Tungkal secara resmi diserahkan kepada Pemerintah Desa Sungai Pampang, Kecamatan Pengabuan, untuk melaksanakan program Kuliah Kerja Nyata kukerta. Serah terima ini menandai dimulainya masa pengabdian mahasiswa/i yang dijadwalkan berlangsung dari 1 November hingga 26 Desember 2025. Kamis 30/10/2025
KUKERTA Posko 10 kali ini mengusung tema “Moderasi Beragama dan Kearifan Lokal dalam Bingkai Digitalisasi Desa.” Tema tersebut bertujuan untuk memperkuat nilai-nilai toleransi dan kekompakan masyarakat, menggali serta melestarikan budaya lokal, sekaligus mendorong masyarakat desa agar semakin melek terhadap teknologi informasi.
Acara serah terima yang berlangsung di Kantor Desa Sungai Pampang ini dihadiri oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Bapak Muhammad Muslihin, S.Pd., M.Pd., Kepala Desa Sungai Pampang, Bapak Iskandar, serta para Kepala Dusun dan perangkat desa lainnya.
Dosen pembimbing lapangan Muhammad Muslihin, S.Pd., M.Pd. menyampaikan harapan agar mahasiswa dapat menjalankan program KUKERTA dengan semangat kebersamaan dan inovasi.
“Kami membawa 16 mahasiswa terbaik dari berbagai jurusan di IAI An-Nadwah, terdiri dari 9 mahasiswi dan 7 mahasiswa. Mereka akan berupaya membawa semangat modernisasi, namun yang terpenting adalah menjaga kekompakan dan bersinergi dengan seluruh elemen desa dalam melaksanakan programnya,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Desa Sungai Pampang, Bapak Iskandar, menyambut baik kehadiran mahasiswa Posko 10. Ia berharap kegiatan KUKERTA ini dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
“Kami mendukung penuh tema yang diusung. Semoga adik-adik mahasiswa mampu mengintegrasikan program berbasis digital dan keagamaan untuk mendorong partisipasi masyarakat dalam kegiatan desa. Kami berharap sinergi ini berjalan lancar dan membawa hasil positif,” tutur beliau.
Acara serah terima ditutup dengan sesi foto bersama antara pihak kampus, pemerintah desa, dan seluruh mahasiswa peserta KUKERTA Posko 10.(csl)
