HITSTUNGKAL.COM – Hendry Nursal selaku Publicity Ambasador Heavenly Culture World Peace Restoration of Light (HWPL) South Korea perwakilan Indonesia asal provinsi Jambi, diberikan ruang menjadi narasumber yang digelar Bidhumas Polda Jambi.
“Saya memiliki tugas penting selaku Publicity Ambasador HWPL, yaitu menyuarakan terus menerus pesan perdamaian, terus menerus mengajak kita semua menciptakan, menjaga dan merawat perdamaian Dunia. Saya berada di Jambi maka saya harus berperan untuk Jambi tentunya, lewat pertemuan semacam ini, berita dan lainnya,” Terang Hendry Nursal.
Kegiatan bertajuk Dialog Publik dengan tema “Menjaga Persatuan Dalam Perbedaan Wujudkan Pemilu Aman dan Bermartabat” di Hotel Aston Jambi pada Senin, (21/10/2024).
Hendry Nursal menuturkan bahwa dalam konteks bangsa, persatuan berarti bersatunya berbagai corak yang berbeda-beda menjadi satu kebulatan yang utuh dan serasi. Persatuan dan kesatuan merupakan hal yang penting bagi bangsa Indonesia karena dapat menyatukan seluruh elemen dari kalangan yang berbeda-beda.
“Di Indonesia itu perwujudan dari Sila Ke-3 Pancasila dan Bhineka Tunggal Ika. Beberapa referensi yang saya baca bahwa Semboyan nasional Indonesia yang berarti “berbeda-beda tetapi tetap satu”. Semboyan ini mengandung nilai-nilai seperti toleransi, inklusif, damai, dan kebersamaan,” Tutur Hendry Nursal.
“Bagaimana dengan perbedaan? Perbedaan adalah sesuatu yang menjadikan berlainan atau tidak sama antara dua hal atau lebih. Maka yang terpenting dalam perbedaan? ialah Dapat membuat setiap orang saling melengkapi dan menghargai satu sama lain,” Tambahnya menerangkan.
Dalam dialog publik ini selain Hendry Nursal, beberapa narasumber yang ahli dibidangnya yaitu Amirzan Kepala Bidang Komunikasi Publik Kominfo Jambi, Fahrul Rozi dari KPU Provinsi Jambi, Perwakilan Bawaslu Provinsi Jambi, dan Kasubdit Cyber Polda Jambi AKBP Reza Khomeini.
“Marilah kita ciptakan Bersama kondisi aman dan bermartabat pada pilkada nanti, terpenting jangan golput,” Harapnya.
Hendry Nursal memang lebih mengutamakan dialog memupuk persatuan kepada peserta yang semuanya berasal dari mahasiswa berbagai universitas atau perguruan tinggi.
“Semua tidak Harus Sekarang, Namun harus diusahakan dari sekarang. Betul tidak ada sesuatu yang udah, Tapi tidak Ada yang mustahil” Pungkasnya menutup pemaparan.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Jambi menyebutkan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat membawa pemikiran ataupun wawasan baru untuk mahasiswa di Jambi.
“Mengingat saat ini era digital sangat mempengaruhi generasi muda dalam menerima informasi, sehingga dengan adanya dialog publik ini dapat membantu mahasiswa menentukan bagaimana menerima informasi yang baik terkhusus terkait pemberitaan Pilkada 2024,” Jelas Kabid Humas Polda Jambi.
Dikatakannya, jika dalam menerima informasi mahasiswa masih tidak menyaring dengan baik, maka bisa menimbulkan kesalahpahaman dan membuat situasi menjadi memanas.
“Maka dari itu kita menyediakan forum dialog publik untuk berdiskusi bersama, memberikan bekal dan pengetahuan yang baik untuk adik-adik mahasiswa di Jambi agar bisa lebih bijak dalam menyerap informasi, terutama di media sosial,” Ucap Mulia Prianto. (*/)